7 Makanan yang Mengandung Lemak Jahat (LDL) Low Density Lipoprotein

Penelitian telah membuktikan bahwa banyak sekali perusahaan yang menggunakan lemak jenis trans untuk membuat produknya. Meskipun harganya cukup murah, akan tetapi lemak jenis satu ini sangatlah buruk bagi kondisi kesehatan tubuh kita. Konsumsi lemak trans secara berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat atau LDL dalam tubuh dan menurunnan kadar kolesterol baik atau HDL.

Akan tetapi melihat efek buruk tersebut, sekarang telah banyak produsen yang berpindah dari lemak trans ke jenis lain. Walaupun masih ada beberapa makanan dengan kandungan lemak trans tinggi yang masih harus kita hindari. Lalu apa sajakah itu? simak informasi seputar makanan yang mengandung lemak jahat berikut ini.

Daftar Menu Makanan yang Mengandung Lemak Tinggi

1. Margarin

Sampai sekarang masih ada beberapa margarin yang menggunakan lemak trans dalam pembuatannya. Menurut catatan The American Heart Association, konsumsi mentega paling banyak maksimal adalah 2 gram sehari. Hal ini bertujuan agar dapat menjaga kesehatan jantung, sebab konsumsi lemak berlebihan dapat meningkatkan kolesterol jahat yang buruk bagi jantung.

Sebenarnya tidak ada larangan untuk berhenti meggunakan margarin, Anda masih tetap bisa menggunakannya dalam jumlah wajar. Selain itu, pastikan pula Anda membeli margarin yang sudah ada dalam kemasan, karena margarin yang asal-asalan kandungan lemaknya cenderung lebih tinggi.

2. Sup instan

Sup instan atau mie instan memang sangatlah lezat untuk kita konsumsi, apalagi jika rasa mie tersebut sesuai dengan selera. Akan tetapi beberapa merek mie tertentu masih mengandung lemak trans yang kurang menyehatkan bagi tubuh.

Hampir semua label komposisi mie instan pasti tidak mencantumkan kandungan lemak tersebut. Hal ini dapat terjadi karena kandungan lemak trans yang hanya 0,5 gram dibulatkan menjadi 0 bukannya 1 gram. Jadi secara tidak sadar sebenarnya Anda sudah mengonsumsi lemak trans dalam jumlah cukup besar.

3. Makanan cepat saji

Hampir semua makanan cepat saji diolah melalui proses pengorengan. Sebenarnya menggoreng makanan tidak buruk bagi kesehatan, namun apabila minyak yang digunakan sudah berkali-kali maka akan sangat tidak baik bagi kondisi tubuh kita sendiri.

Makanan yang mengandung lemak jahat antara lain tahu goreng, tempe goreng, dan masih banyak lagi. Bahkan hamburger yang tergolong makanan mewah pun mengandung 1,5 gram lemak trans atau lemak jahat.

4. Microwave popcorn

Beberapa mereka microwave popocorn memang sudah mengaku menghilangkan lemak trans, akan tetapi pada kenyataannya masih banyak beredar merek-merek yang mengandung lemak trans.

Kondisi semacam ini memang sangat miris sekali, apalagi setiap produk bisa dibilang mengandung lemak jahat sebesar 5 gram. Besarnya lemak trans ini tentunya melebihi batas maksimum konsumsi setiap harinya yang hanya 2 gram.

5. Jeroan, ati, dan ampela

Makanan berlemak tinggi selanjutnya adalah jeroan, ati, dan ampela. Makanan-makanan semacam inilah yang dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh secara optimal. Kadar lemak jahat akan semakin tinggi apabila Anda menggoreng jeroan, ati, dan ampela dengan minyak yang sudah digunakan berkali-kali.

Menurut survey yang telah dilakukan baru-baru ini, sebanyak 20 % penderita stroke dan serangan jantung diakibatkan karena terlalu banyak konsumsi jeroan. Sama halnya dengan popcron, jeroan mengandung lemak jahat sekitar 5 gram.

6. Alpukat

Mungkin banyak diantara kita yang menganggap buah alpukat itu tidak megandung kolesterol apalagi lemak jahat, akan tetapi pada faktanya buah satu ini mengandung sejumlah kolesterol. Meskipun dalam jumlah sedikit, akan tetapi apabila dikonsumsi berlebihan maka akan merugikan tubuh kita sendiri.

7. Keju

Keju merupakan sumber kalsium yang cukup tinggi. Kandungan kalsium dalam produk susu ini dapat meningkatkan tinggi badan kita. Selain mengandung mineral kalsium, keju juga memiliki kandungan lemak jahat lumayan tinggi. Kandungan lemak jahat tersebut dapat meningkatkan tekanan darah, menimbulkan serangan jantung, dan bahkan stroke mematikan.

Itulah beberapa makanan yang mengandung lemak jahat cukup tinggi. Agar efek buruk dari lemak tidak menyerang Anda, lebih baik kurangi konsumsi makanan diatas sedikit demi sedikit. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda, salam.

8 Sumber Makanan yang Mengandung Kolestrol Tinggi

Kolesterol pada dasarnya dapat dibagi menjadi 2 macam, yakni kolesterol jahat dan kolesterol baik. Tubuh sebenarnya memerlukan asupan kolesterol minimal 300 mg menurut AKG. Namun konsumsi terlalu banyak kolesterol dapat meningkatkan penyakit berbahaya seperti jantung, stroke, dan hipertensi. Terutama jika jenis kolesterol tersebut adalah kolesterol jahat.

Makanan yang mengandung kolesterol tinggi biasanya berasal dari jenis daging-dagingan. Sangat jarang sekali makanan berkolesterol yang berasal dari sayur. Oleh sebab itu para vegetarian cenderung terbebas dari lonjakan kolesterol dalam tubuh. Berikut ada beberapa makanan dengan tingkat kolesterol tinggi yang harus Anda kurangi.

Daftar Makanan yang Berkolesterol Tinggi

1. Kuning telur

Banyak masyarakat yang tak menyadari bahwa kandungan kolesterol dalam kuning telur sangatlah tinggi. Kandungan kolesterol pada kuning telur mencapai 1234 mg per 100 gram porsi atau dengan kata lain 411 % dari melebihi dari yang disarankan.

Sebenarnya tidak ada larangan mengonsumsi telur, akan tetapi usahakan ketika pagi hari sudah makan telur nanti ketika siang dan malam jangan mengonsumsi makanan berkolesterol tinggi lainnya.

2. Jeroan ati

Kolesterol merupakan senyawa yang diproduksi di dalam hati, akibatnya hati mengandung kolesterol yang cukup tinggi. Jeroan hati dari jenis apapun akan berisi sebanyak 564 mg kolesterol per 100 gram atau dengan kata lain sudah memenuhi sebesar 188 % AKG.

Mengonsumsi jeroan ati terlalu banyak sangatlah buruk bagi kondisi kesehatan tubuh Anda. Menurut beberapa survey, banyak sekali penderita stroke dan hipertensi akibat terlalu banyak konsumsi jeroan hati.

3. Mentega

Mentega sebenarnya bukan merupakan jenis makanan, akan tetapi bahan satu ini juga termasuk kedalam sumber kolesterol tinggi. Semua makanan yang dibuat dari mentega seperti biskuit, kue, roti, dan lainnya menawarkan kolesterol jahat sebesar 215 mg per 100 gramnya, atau setara dengan 72 % AKG.

4. Udang

Udang salah satu sumber kalsium yang cukup baik. Konsumsi udang secara rutin dipercaya dapat membantu meningkatkan tumbuh kembang anak-anak. Akan tetapi, dibalik kandungan mineral alaminya tersebut udang juga memiliki sejumlah kolesterol yang tidak baik bagi kesehatan.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh para ahli, kandungan kolesterol yang ada dalam udang mencapai 195 mg per 100 gramnya. Besarnya kolesterol ini mampu mencukupi kebutuhan hingga 65 % dari AKG.

5. Kerang

Masih seputar makanan dari air, kerang juga masuk kedalam kategori makanan yang mengandung kolesterol tinggi. Memang sangat nikmat sekali, apalagi dimasak menjadi rica-rica pedas. Namun jangan sampai Anda mengonsumsinya secara berlebihan, karena setiap 100 gram kerang mengandung sekitar 105 mg kolesterol atau setara dengan 35 % AKG.

6. Minyak ikan

Minyak ikan memiliki banyak sekali manfaat bagi tubuh. Mulai dari meningkatkan perkembangan sistem saraf, mengoptimalkan pertumbuhan, hingga mencegah penyakit jantung. Akan tetapi ternyata minyak ikan juga mengandung kolesterol jahat yang cukup tinggi.

Menurut penelitian yang dilakukan oleh para ahli, minyak ikan mengandung sebanyak 142 mg (47 % AKG) kolesterol per 100 gramnya. Kandungan kolesterol tinggi pada minyak ikan ini sangat berpotensi menyebabkan hipertensi dan stroke.

7. Keju

Keju merupakan salah satu produk susu yang mengandung kalsium cukup tinggi. Biasanya keju digunakan untuk menambah cita rasa masakan, terutama kue. Namun rata-rata keju mengandung kolesterol sebanyak 123 mg per 100 gram, atau dengan kata lain mampu memenuhi jumlah kolesterol sebanyak 41 % AKG.

8. ES krim

Sama halnya dengan keju, es krim juga termasuk kedalam salah satu produk susu. Tahukah Anda es krim mengandung kolesterol lebih tinggi dari hamburger dan lebih besar dari 10 donat? Ada baiknya mulai sekarang kurangi konsumsi es krim supaya kolesterol tidak naik cukup drastis. Sebagai penggantinya, Anda bisa mengonsumsi buah-buahan segar yang rendah lemak.

Bagaimana, sudah tahu kan? Itulah beberapa makanan yang mengandung kolesterol tinggi. Mulai sekarang lebih baik kurangi porsi jenis makanan diatas sebisanya. Kemudian Anda juga bisa mencoba Makanan yang Mengandung Kolestrol Baik. Sekian informasi pada kesempatan kali ini, semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan Anda, salam.

7 Makanan Pilihan yang Mengandung Karbohidrat Kompleks

Karbohidrat adalah sumber energi bagi tubuh kita. Karbohidrat sendiri dapat dibagi menjadi 3 macam yakni pati, gula, dan serat. Pati memberikan sebanyak 4 kalori sebagai energi. Sedangkan gula langsung bisa dicerna oleh tubuh menjadi energi. Sementara itu serat tidak dicerna menjadi kalori ataupun energi.

Ketiga jenis karbohidrat kompleks tersebut sangatlah diperlukan oleh tubuh. Biasanya para pelaku diet cenderung mengurangi konsumsi makanan berkarbohidrat, padahal jika tidak seimbang ini akan sangat berbahaya sekali. Berikut kami sajikan informasi seputar makanan yang mengandung karbohidrat kompleks untuk Anda.

Daftar Menu Makanan yang Berkarbohidrat Kompleks

1. Kentang

Umbi-umbian satu ini mengandung beragam senyawa nutrisi yang cukup baik bagi tubuh. Dalam secangkir kentang mengandung setidaknya 31 gram karbohidrat dan secangkir kentang tumbuk mengandung 36 gram karbohidrat. Kentang goreng memiliki kandungan karbohidrat yang lebih tinggi.

Selain mengandung karbohidrat, kentang juga diperkaya dengan kalium, vitamin C, vitamin B6, dan zat besi. Kentang terbebas dari kandungan lemak, kolesterol, dan natrium sehingga sangat baik untuk menjaga berat badan (diet).

2. Biji-bijian

Makanan berkarbohidrat selanjutnya adalah biji-bijian. Hampir semua jenis biji-bijian pasti mengandung senyawa karbohidrat yang cukup tinggi dan semuanya mengandung dedak gandum yang memberikan nutrisi pada tubuh.

Salah satu jenis biji-bijian yang kaya akan karbohidrat adalah beras merah. Dalam beras ini terkandung setidaknya 38 mg per porsi. Tidak hanya menyediakan energi dan meningkatkan karbohidrat saja, tetapi beras merah juga serat yang cukup baik untuk membantu proses pencernaan.

3. Buah jeruk

Buah jeruk lebih dikenal sebagai sumber vitamin C yang cukup tinggi. Akan tetapi setelah dilakukan penelitian secara lebih mendalam, ternyata buah satu ini mengandung pula sumber energi utama yakni karbohidrat.

Jeruk mengandung karbohidrat sederhana, fruktosa, glukosa, dan galaktosa yang akan memberikan energi pada tubuh. Dalam setiap buah jeruk berukuran sedang mengandung 18,5 gram karbohidrat dan 2,7 gram serat, atau lebih tepatnya dalam 151 gram jeruk mengandung 14 gram karbohidrat.

4. Buah berri

Semua buah berri mengandung senyawa antioksidan yang cukup tinggi. Kandungan-kandungan antioksidannya inilah yang bisa mencegah radikal bebas penyebab penyakit berbahaya. Selain itu buah berri juga diperkaya dengan kandungan karbohidrat yang bisa membantu menambah energi.

Buah berri ada banyak sekali jenisnya, mulai dari blackberry, stroberi, blueberry, dan masih banyak lagi. Dari banyaknya buah berri tersebut, blueberry lah yang paling tinggi kandungan karbohidratnya. Kandungan karbohidrat per cangkirnya adalah 21 gram.

Baca juga: 7 Makanan Terbaik yang Banyak Mengandung Kolagen

5. Pizza

Banyak orang yang menganggap pizza merupakan makanan cepat saji yang buruk bagi kesehatan. Namun tidaklah semua demikian, beberapa pizza yang dicampur dengan sayuran juga cukup menyehatkan bagi tubuh kita.

Kandungan karbohidrat dalam pizza mencapai 25 % dari beratnya. Semakin tebal dan berat pizza tersebut, maka kandugan karbohidratnya akan semakin tinggi, apalagi jika ditambah dengan beragam toping diatasnya.

6. Pisang

Makanan yang mengandung karbohidrat kompleks berikutnya adalah buah pisang. Buah satu ini mungkin lebih dikenal mengandung potasium yang cukup tinggi, tetapi sebenarnya dia juga memiliki karbohidrat yang baik bagi tubuh.

Setiap 1 buah pisang jenis apapun mengandung sekitar 24 gram karbohidrat. Selain itu, buah pisang diperkaya pula dengan kandungan vitamin B6, vitamin C, dan juga serat alami. Sertakan minimal 1 buah pisang sehari agar Anda mendapatkan semua manfaat kesehatan dari nutrisi tersebut.

7. Semangka

Semangka merupakan buah yang kaya akan air dan serat. Konsumsi semangka memang cukup efektif untuk menurunkan tekanan darah dan berat badan, akan tetapi apabila berlebihan maka akan mengakibatkan demam panas.

Selain mengandung air dan serat alami, semangka juga memiliki kandungan karbohidrat yang lumayan tinggi. Setiap 1/2 cangkir potongan dadu semangka mengandung 5,5 gram karbohidrat dengan kadar glikemik indeks sebesar 72.

Itulah beberapa makanan yang mengandung karbohidrat tinggi. Sebenarnya karbohidrat cukup bermanfaat bagi tubuh karena merupakan sumber energi, akan tetapi konsumsi secara berlebihan juga tidak baik bagi kesehatan Anda. Oleh sebab itu konsumsilah sewajarnya saja. Salam!

7 Makanan Terbaik yang Banyak Mengandung Kolagen - Untuk Kecantikan Alami

Makanan yang Banyak Mengandung Kolagen – Apakah Anda ingin awet muda? Jika benar demikian, maka konsumsilah makanan berkolagen lebih banyak. Kolagen berguna untuk memberikan elastisitas kulit secara optimal, sehingga dapat mencegah terjadinya tanda-tanda penuaan dini.

Selain bermanfaat bagi kesehatan kulit, kolagan juga terbukti berguna untuk menjaga kondisi organ-organ tubuh. Mulai dari tulang, jaringan ikat, dan masih banyak lagi supaya bekerja secara maksimal. Berikut ada beberapa makanan yang banyak mengandung kolageno.

Makanan-Makanan yang Mengandung Kolagen Tinggi

1. Jambu biji (228 mg/ 100 gram)

Banyak orang yang menganggap kandungan vitamin C pada buah jeruk lebih tinggi dari pada buah lain. Padahal kandungan vitamin C paling tinggi sebenarnya terdapat di dalam buah jambu biji. Kandungan vitamin inilah yang bisa membantu meningkatkan produksi kolagen dalam tubuh.

Menurut penelitian, konsumsi 100 gram jambu biji maka kita akan mendapatkan asupan kolagen sebanyak 228 mg. Agar tidak bosan ketika mengonsumsi buah jambu, saya sarankan membuatnya menjadi jus segar.

2. Buah kiwi (92,7 mg/ 100 gram)

Produksi kolagen dalam tubuh akan berjalan secara maksimal apabila kita banyak mengonsumsi makanan bervitamin C. Selain jambu biji, Anda juga bisa mendapatkan asupan vitamin tersebut dari buah kiwi.

Para ahli mengungkapkan, setiap kita mengonsumsi buah kiwi sebanyak 100 gram, maka kita akan mendapatkan asupan vitamin C sekitar 92,7 mg. Meskipun lebih rendah dari jambu, tetapi kandungan nutrisi buah kiwi lainnya juga bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

3. Leci (71,5 mg/ 100 gram)

Leci merupakan buah yang cukup terkenal dengan kandungan fitonutrienya. Salah satu kandungan nutrisi tersebut adalah vitamin C. Setiap 100 gram buah leci mengandung sebanyak 71,5 mg vitamin C. Jumlah vitamin ini cukup efektif untuk pembentukan kolagen selama beberapa hari kedepan.

Selain mengandung vitamin C, leci juga diperkaya dengan antioksidan alami. Seperti kita ketahui bersama, antioksidan mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dengan cara menangkal radikal bebas yang menyerang.

4. Pepaya (61,8 mg/ 100 gram)

Makanan yang mengandung kolagen selanjutnya adalah buah pepaya. Buah satu ini sangat mudah sekali ditemukan di Indonesia. Rasanya yang manis dengan tekstur lembut khas, membuat buah satu ini banyak diminati oleh masyarakat.

Buah pepaya dikenal mengandung beragam nutrisi penting bagi tubuh. Mulai dari serat hingga vitamin. Kandungan vitamin C-nya yang cukup tinggi dapat membantu meningkatkan produksi kolagen dalam tubuh, terutama kulit.

5. Stroberi (58,8 mg/ 100 gram)

Dari banyaknya buah berri yang ada, stroberri yang paling banyak diminati oleh masyarakat. Warna buahnya yang merah menyala dengan rasa unik, membuatnya cukup populer. Selain rasanya menyegarkan, buah satu ini juga memiliki sejumlah nutrisi, termasuk salah satunya vitamin C.

Kandungan vitamin C dalam buah stroberi sebanyak 58,8 mg per 100 gramnya. Ada banyak sekali manfaat vitamin C tersebut, mulai dari menjaga kesehatan kulit sampai meningkatkan imun tubuh. Agar mendapatkan manfaat secara maksimal, gunakan pula masker stroberi secara rutin.

6. Buah jeruk (53,2 mg/ 100 gram)

Berbicara mengenai buah bervitamin C, tentunya tidak lengkap rasanya apabila kita tidak membahas buah jeruk. Meskipun sebenarnya kandungannya kalah dengan jambu dan kiwi, akan tetapi buah satu ini mampu memenuhi kebutuhan vitamin C Anda sebanyak 90 % sehari. Selain mengandung vitamin C, buah jeruk juga diperkaya dengan kandungan flavonoid yang bisa membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Tak heran banyak sekali masyarakat yang mengonsumsi buah ini agar tubuhnya selalu sehat dan bugar secara alami.

7. Lemon

Lemon sebenarnya masih termasuk kedalam family buah jeruk, namun rasa dari buah satu ini lebih masam (kecut) dari buah jeruk lainnya. Meski tidak banyak disukai, buah lemon tetap mampu menyajikan 53 mg vitamin C dalam setiap 100 gramnya. Dengan kata lain, buah lemon bisa mencukupi kebutuhan vitamin C sebanyak 88 % selama sehari.

Itulah beberapa makanan yang banyak mengandung kolagen atau vitamin C. Sebelunya Anda juga bisa mencoba menu makanan yakni, 11 Makanan Penting yang Mengandung Asam Folatdan DHA. Sekian perjumpaan kali ini, semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan Anda, salam.

11 Makanan yang Mengandung Kalsium Tinggi - Mencegah Osteoporosis

Makanan yang Mengandung Kalsium Tinggi – Kalsium (Ca) merupakan nutrisi yang sangat diperlukan oleh tubuh kita setidaknya 100 mg sehari. Apabila tubuh kekurangan kalsium, maka akan mengalami berbagai macam gangguan, terutama pada bagian tulang. Biasanya orang yang mengalami defisiensi kalsium akan lebih beresiko terserang osteoporosis atau tulang keropos.

Salah satu sumber kalsium tinggi adalah dari susu dan produknya. Kandungan kalsium dalam susu sudah tidak bisa diragukan lagi. Akan tetapi tahukah Anda makanan yang mengandung kalsium tinggi selain susu? Jika belum, simak informasi seputar daftar makanan berkalsium tinggi berikut ini.

Daftar Menu Makanan Berkalsium Tinggi

1. Keju
Keju sebenarnya merupakan salah satu produk dari susu, sehingga mengandung kalsium yang cukup tinggi. Namun selain mengandung kalsium, keju juga memiliki nutrisi lain seperti vitamin, fosfor, protein, dan masih banyak lagi. Anda juga bisa mengonsumsi produk susu lainnya seperti yoghurt dan es cream untuk mendapatkan asupan nutrisi tersebut.

2. Sayuran hijau
Hampir semua sayuran yang berwarna hijau tua memiliki kandungan kalsium tinggi. Kandungan kalsium dari sayur hijau sangat bermanfaat untuk mempercepat pertumbuhan tulang dan gigi pada janin. Oleh sebab itu, bagi Anda yang memasuki kehamilan konsumsilah sayur hijau secara rutin.

3. Kacang kedelai
Biasanya kacang kedelai dibuat menjadi berbagai macam olahan yang menarik. Mulai dari susu kedelai, tahu, tempe, dan masih banyak lagi. Makanan berkalsium satu ini mampu meningkatkan tinggi badan secara optimal. Usahakan minimal mengonsumsi secangkir kacang kedelai rebus tanpa garam.

4. Ikan salmon
Makanan yang mengandung kalsium tinggi selanjutnya adalah ikan salmon. Menurut penelitian, sebanyak 3 ons ikan salmon yang sudah dikalengkan mengandung setidaknya 181 mg kalsium. Kandungan kalsium dalam ikan salmon sangat bermanfaat untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan saraf pusat si kecil.

5. Kacang putih
Kacang putih tergolong kedalam kacang berkalsium tinggi. Dalam 100 gram kacang putih mengandung kalsium sebanyak 442 mg. Namun Anda tidak perlu konsumsi sebanyak 100 gram sehari untuk memenuhi asupan kalsium tersebut, cukup dengan 50 gram per porsi saja.

6. Lobak
Lobak merupakan jenis sayuran yang sering dibuat menjadi sup. Mengonsumsi sup yang ada lobaknya, Anda akan mendapatkan asupan 200 mg kalsium per batang lobak. Selain kandungan kalsium yang tinggi, lobak juga memiliki kandungan vitamin A yang bisa bantu menjaga kesehatan penglihatan mata kita.

7. Biji wijen
Siapa sangka biji wijen yang sederhana itu mengandung kalsium cukup tinggi. Menurut pendapat para ahli, setiap 1 ons biji wijen mengandung sekitar 280 mg kalsium. Ini sama halnya dengan kandungan kalsium dalam secangkir susu. Maka dari itu, jika Anda bosan mengonsumsi susu maka biji wijen salah satu alternatif penggantinya.

8. Jeruk
Jeruk terkenal sebagai buah yang mengandung vitamin C cukup tinggi. Kandungan vitamin C bermanfaat untuk meningkatkan imun tubuh dengan mencegah radikal bebas. Setelah diteliti lebih dalam, ternyata jeruk juga memiliki kandungan kalsium. Menurut penelitian kandungan kalsium dalam jeruk sebanyak 60 mg setiap butirnya.

Baca juga: 10 Daftar Makanan yang Mengandung Kalori  Tinggi

9. Oatmeals
Oatmeals mengandung serat, karbohidrat, dan beragam nutrisi yang baik untuk jantung. Biasanya penderita penyakit jantung rutin mengonsumsi oatmeals setiap pagi hari sebagai menu sarapan. Selain kandungan tersebut, oatmeals juga memiliki nutrisi kalsium cukup tinggi. Setidaknya dalam 1 mangkuk oatmeals mengandung 105 mg kalsium di dalamnya.

10. Kacang almond
kacang almond banyak dikonsumsi karena mengandung vitamin E tinggi yang dapat membantu memelihara kesehatan kulit kita. Kacang almond tidak hanya mengandung vitamin E saja, tetapi dia juga mengandung serat, lemak baik, dan kalsium yang cukup tinggi. Menurut penelitian kacang almond mengandung kalsium sebanyak 60-80 mg.

11. Pisang 
Siapa yang tidak kenal pisang? Semua orang tentu sudah mengenalnya. Buah berwarna kuning ini ternyata mengandung beragam nutrisi penting bagi tubuh. Mulai dari potassium, kalium, magnesium, serat, hingga kalsium tinggi. Dengan konsumsi buah pisang rutin, maka penyakit osteoporosis bisa dicegah secara optimal.

Itulah beberapa makanan yang mengandung kalsium tinggi. Agar tidak bosan mengonsumsi makanan sumber kalsium diatas, kami sarankan Anda mengonsumsinya secara berselang-seling. Sekian informasi pada kesempatan kali ini, semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda, salam.

10 Daftar Makanan yang Mengandung Kalori Tinggi, Wajib Tahu..!!!

Makanan yang Mengandung Kalori Tinggi – Pada dasarnya setiap makanan memiliki takaran kalori yang berbeda-beda, ada makanan yang rendah kalori ada pun makanan dengan jumlah kalori tinggi. Mengetahui informasi takaran kalori tersebut sangatlah penting bagi kita, terutama bagi Anda yang sedang menjalankan program diet.

Kalori merupakan kandungan dalam makanan yang bermanfaat untuk membentuk energi. Manfaat kalori ini hampir sama dengan karbohidrat, bedanya kalori bisa tertimbun menjadi lemak berlebih. Nah, berikut kami sajikan beberapa makanan yang mengandung kalori tinggi.

Daftar Menu Makanan Berkalori Tinggi

1. Makanan berminyak
Semua makanan yang mengandung minyak, pasti memiliki kandungan kalori dan lemak yang cukup tinggi. Mulai dari gorengan, kerupuk, keripik, dan masih banyak lagi. Menurut beberapa riset, dalam 100 gram minyak sayur mengandung setidaknya 902 kalori. Jumlah ini sangat tidak baik bagi kesehatan tubuh Anda apabila dikonsumsi secara berlebihan.

2. Kacang-kacangan
Mulai dari kacang tanah, kacang kedelai, kacang mete, dan lainnya merupakan sumber kalori yang cukup tinggi. Setidaknya dalam 100 gram kacang tanah mengandung sebanyak 718 kalori. Meskipun mengandung kalori tinggi, tetapi kacang-kacangan sangat baik bagi kesehatan. Alasanya kacang mengandung beragam nutrisi penting lain seperti protein, asam folat, DHA, vitamin, dll.

3. Coklat
Tidak semua coklat mengandung kalori tinggi, khususnya untuk dark chocolate kandungan kalorinya lumayan rendah. Akan tetapi untuk coklat kakao yang biasanya digunakan untuk membuat kue, kandungan kalorinya lumayan tinggi. Dalam 100 gram colat kakao mengandung sebanyak 589 kalori.

4. Makanan cepat saji (instan)
Junkfood atau makanan cepat saji mengandung kalori yang cukup tinggi. Mulai dari pizze, hamburger, spagetti, dan masih banyak lagi. Meski terlihat mewah dan mahal, akan tetapi ada baiknya mulai sekarang Anda mengurangi konsumsi makanan tersebut. Karena menurut para ahli kandungan gizinya sangatlah rendah sekali.

5. Susu
Susu dikenal sebagai sumber kalsium yang cukup tinggi. Namun selain kalsium, susu sebenarnya juga memiliki kandungan kalori lumayan tinggi. Dalam 100 gram susu mengandung 450 mg kalori. Bagi Anda yang gemar konsumsi susu, lebih baik ganti susu rendah lemak. Susu rendah lemak menyajikan kalori dalam jumlah yang cukup sedikit dari pada susu umumnya.

6. Ikan
Makanan berkalori tinggi selanjutnya adalah ikan. Tidak semua jenis ikan mengandung kalori tinggi, akan tetapi beberapa ikan seperti sarden, mackarel, dan tuna disinyalir memiliki kandungan tersebut. Meski demikian, ikan-ikan tersebut juga mengandung nutrisi bermanfaat bagi tubuh, sehingga jangan sampai Anda menghindari konsumsi ikan hanya karena kalorinya yang tinggi saja.

Baca juga: 11 Makanan yang Mengandung Kalium Tinggi Untuk Kesehatan

7. Jeroan
Apakah Anda suka dengan jeroan ati dan ampela? Jika benar, maka waspadalah mulai dari sekarang. Daging jeroan menurut para ahli dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh. Apabila Anda tidak bisa membatasi konsumsinya, maka stroke bisa saja mudah menyerang.

8. Minuman bersoda
Semua minuman bersoda dibuat dengan menggunakan tambahan gula. Apabila gula masuk kedalam tubuh, maka akan diubah menjadi energi layaknya kalori. Gula pada minuman bersoda sangatlah tinggi kadarnya, sehingga dikatakan sebagai sumber kalori tinggi.

9. Es krim
Es cream sebenarnya merupakan salah satu produk susu. Meskipun sangat lezat dikonsumsi, namun sebenarnya makanan satu ini mengandung lemak, kalori, dan gula yang cukup tinggi. Konsumsi es krim secara berlebihan dapat berpotensi meningkatkan berat badan Anda.

10. Alpukat
Tidak semua buah itu rendah lemak, beberapa buah seperti alpukat malah mengandung lemak yang cukup tinggi. Menurut riset penelitian, kandungan kalori di dalam buah ini setiap 100 gram sekitar 160 kalori. Namun Anda tidak perlu berhenti konsumsi alpukat, karena meskipun mengandung kalori tinggi alpukat juga memiliki kandungan serat yang bisa bantu melancarkan sistem pencernaan tubuh dan metabolisme.

Itulah beberapa makanan yang mengandung kalori tinggi. Bagi Anda yang sedang menjalani diet penurunan berat badan, ada baiknya untuk mengurangi makanan-makanan diatas. Akan tetapi bagi Anda yang sedang meningkatkan berat badan, tambahlah porsi makan dengan menu tinggi kalori seperti diatas. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda.

11 Makanan yang Mengandung Kalium Tinggi Untuk Kesehatan, Tahukah Anda?

Makanan yang Mengandung Kalium Tinggi – Kalium termasuk kedalam salah satu jenis kandungan mineral alami yang cukup baik untuk tubuh. Kalium bermanfaat sebagai elektrolit dalam tubuh yang mampu menghantarkan sinyal listrik. Mineral satu ini tidak bisa dibentuk oleh tubuh, sehingga kita harus mengonsumsi makanan berkalium tinggi agar bisa mendapatkannya.

Mineral alami kalium dapat ditemukan dari makanan jenis buah, sayur, kacang-kacangan, dan makanan lain. Menurut para ahli, orang dewasa memerlukan asupan kalium sebanyak 4700 mg/hari dan minimal 2000 mg/hari. Berikut daftar makanan yang mengandung kalium tinggi yang bisa Anda konsumsi.

Daftar Menu Makanan yang Berkalium Tinggi

1. Sukun (1065 mg/100 gram)

Sukun termasuk kedalam jenis tanaman kluwih yang mengandung serat cukup tinggi. Kandungan serat yang ada dalam sukun sangat bermanfaat untuk sistem pencernaan. Selain serat, sukun juga mengandung kalium tinggi yang sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung dan saraf.

2. Alpukat (975 mg/100 gram)

Banyak orang yang menghindari alpukat karena kandungan lemaknya. Padahal, alpukat sebenarnya mengandung serat tinggi yang bisa menurunkan lemak jahat. Selain itu, kandungan kaliumnya juga dipercaya mampu mengatur denyut jantung, mencegah stroke, dan masih banyak lagi.

3. Kurma (956 mg/100 gram)

Kurma merupakan buah khas Timur Tengah. Buah satu ini mengandung beragam nutrisi yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh. Mulai dari kandungan serat, kalsium, kalium, dan beragam mineral alami lainnya. Dengan konsumsi kurma minimal 3-5 biji sehari dapat mencegah serangan jantung.

4. Jambu merah (655 mg/100 gram)

Jambu merah dapat mencukupi sekitar 8-10 % asupan kalium dalam tubuh. Selain mengandung kalium yang cukup tinggi, jambu merah juga mengandung vitamin C yang dapat mencegah efek buruk radikal bebas. Dengan demikian, jambu merah bisa membantu menjaga sistem kekebalan tubuh secara optimal.

5. Kentang (955 mg/100 gram)

Berbicara mengenai makanan yang mengandung kalium tinggi, seakan tidak lengkap rasanya apabila tidak menyebutkan kentang. Sayur satu ini memiliki kandungan mineral kalium yang cukup besar, bahkan kandungan tersebut dipercaya mampu mencegah serangan jantung, stroke, dan hipertensi sekaligus.

6. Buncis (658 mg/100 gram)

Buncis termasuk kedalam sayur jenis kacang-kacangan yang mengandung beragam nutrisi. Salah satu kandungan nutrisi tersebut adalah kalium. Menurut para ahli kandungan mineral alami dalam buncis mampu mengoptimalkan perkembangan sistem saraf dalam tubuh secara optimal.

7. Bok Choy (631 mg/100 gram)

Bok Choy adalah salah satu jenis sayur sawi yang berasal dari China. Namun meski berasal dari China, sayuran satu ini sudah banyak ditanam di Indonesia. Kandungan kalium sebanyak 631 mg didalamnya dipercaya mampu menjaga kesehatan tubuh kita.

8. Kedelai (1469 mg/ 100 gram)

Biasanya kedelai diolah menjadi beragam kuliner lezat seperti tahu dan tempe. Meskipun dianggap sebagai makanan murah, tetapi sebenarnya makanan tersebut mengandung kalium cukup tinggi. Kandungan mineral kalium tersebut dipercaya mampu menjaga sistem kerja jantung agar selalu optimal.

Baca juga: 8 Makanan yang Mengandung Gas, Apasajakah Itu?

9. Kacang merah (543 mg/100 gram)

Kacang merah banyak diolah menjadi kuliner sup. Kacang jenis satu ini mampu mencukupi hampir semua kebutuhan mineral alami dalam tubuh, termasuks salah satunya adalah minerak kalium. Namun sayangnya untuk mendapatkan kacang merah sekarang ini sangat sulit, karena kita harus membeli dari luar negeri.

10. Ikan salmon (634 mg/100 gram)

Makanan berkalsium tinggi selanjutnya adalah ikan salmon. Jenis ikan satu ini memiliki kandungan kalium sekitar 643 mg per 100 gramnya. Selain bermanfaat untuk jantung dan peredaran darah, kandungan nutrisi asam folat dan DHA di dalamnya juga baik untuk meningkatkan kecerdasan otak kita.

11. Telur (169 mg/100 gram)

Telur dikenal sebagai sumber protein yang cukup tinggi. Kandungan protein tersebut berguna untuk mempercepat pembentukan sel-sel tubuh yang baru. Tidak hanya protein saja, tetapi telur juga mengandung kalium tinggi yang cukup bermanfaat untuk meningkatkan kinerja rangsangan saraf tubuh.

Itulah daftar makanan yang mengandung kalium tinggi. Konsumsilah makanan-makanan diatas secara rutin untuk mendapatkan hasil manfaat secara maksimal. Semoga bermanfaat dan menjadi sumber referensi bagi.

8 Makanan yang Mengandung Gas, Apa Sajakah Itu?

Makanan yang Mengandung Gas – Apakah Anda sering mengalami kembung? Perut kembung bisa menyebabkan seseorang banyak mengeluarkan gas kentut. Munculnya perut kembung dapat disebabkan karena Anda banyak mengonsumsi makanan bergas.

Sebenarnya manusia semua orang rata-rata bisa kentut lebih dari 20 kali, namun karena makanan tersebut bisa lebih dari itu. Jika perut kembung dan gejala kentut ingin berkurang, Anda bisa membatasi konsumsi makanan yang mengandung gas. Apa sajakah itu?

Daftar Makanan Penghasil Gas

1. Sayur-sayuran

Kandungan gula pada beberapa jenis sayur dapat memicu munculnya gas perut saat dicerna. Seperti misalnya bawang yang mengandung fruktosa (salah satu jenis gula). Sedangkan jenis gula lain adalah rafinosa yang biasanya banyak ditemukan di asparagus, brokoli, dan kubis. Selain kandungan gula, serat terlarut pada sayur pun juga bisa meningkatkan gas dalam perut. Meski demikian, menghentikan konsumsi serat larut juga tidak baik bagi tubuh, ada baiknya Anda cukup mengurangi porsinya saja.

2. Buah

Sama halnya dengan sayur, beberapa buah yang mengandung jenis gula tertentu juga berpotensi menyebabkan munculnya gas. Jenis gula pada buah yang dapat menyebabkan perut bergas adalah sorbitol. Adapun buah-bauhan tersebut adalah buah apel, buah persik, buah pir, dan lainnya. Tidak hanya buah saja yang mengandung gula sorbitol, namun permen karet pun juga demikian. Oleh sebab itu, lebih baik batasi makan buah dan permen karet bersobitol tinggi sebisa mungkin.

3. Makanan bertepung

Tepung merupakan sumber karbohidrat yang cukup tinggi. Kandungan karbohidrat di dalam tepung tersebut mampu meningkatkan produksi gas dalam perut. Makanan bertepung yang dimaksud antara lain seperti roti, sereal, dan pasta. Selain ketiga makanan tersebut, jagung dan kentang juga termasuk makanan berkarbohidrat yang dapat memicu gas. Meskipun nasi sebenarnya mengandung karbohidrat tinggi, akan tetapi makanan satu ini tidak banyak menimbulkan produksi gas berlebihan.

4. Susu dan produk turunannya

Susu sebenarnya merupakan sumber beragam nutrisi penting untuk tubuh. Namun karena makanan satu ini mengandung gula laktosa, maka dia masuk kedalam daftar makanan yang mengandung gas. Gas akan diproduksi lebih banyak apabila tubuh tidak memiliki enzim laktase yang cukup tinggi untuk memecah gula tersebut. Selain susu, produk turunanya pun juga berpotensi menyebabkan gas antara lain keju, yoghurt, dan es cream.

5. Oatmeals

Oatmeals termasuk kedalam makanan sehat yang biasanya banyak dikonsumsi saat sarapan pagi. Kandungan seratnya yang cukup tinggi dapat membantu melancarkan BAB dan metabolisme dalam tubuh kita. Namun sayang sekali, kandungan serat tinggi itulah yang justru menyebabkan makanan satu ini berpotensi menimbulkan banyak gas. Meski demikian, Anda tidak perlu mengurangi asupan oatmeals, sebab tubuh akan toleran apabila Anda sudah lebih dulu rutin konsumsi makanan satu ini.

Baca juga: 11 Makanan Penting yang Mengandung Asam Folat dan DHA

6. Kacang

Kacang merupakan jenis makanan sehat yang sangat baik untuk tubuh. Namun makanan satu ini bisa menyebabkan produksi gas bertambah. Mengapa? Karena kacang mengandung gula rafinos dan serat terlarut yang cukup tinggi, kandungan inilah yang dapat menyebabkan munculnya gas berlebih. Bagi yang hobi makan kacang, Anda tidak perlu berhenti mengonsumsi makanan ini. Agar produksi gas tidak bertambah, Anda masih bisa mengatasinya dengan mengonsumsi kombinasi olahan kacang, terutama kacang tanah.

7. Soda dan minuman sejenisnya

Mungkin banyak diantara kita yang sudah tahu bahwa minuman bersoda bisa meningkatkan gas dalam perut. Kandungan gula fruktosa yang cukup tinggi dapat menyebabkan munculnya perut kembung. Gula jenis tersebut sangat culit dicerna oleh tubuh, akibatnya tubuh akan mengeluarkan banyak gas.

8. Kopi dan makanan berkafein

Selain soda, kopi pun juga dapat berpotensi menyebabkan munculnya perut kembung. Kandungan kafein yang cukup tinggi dipercaya menjadi penyebab utamanya, oleh sebab itu lebih baik kurangi konsumsi kopi sehari-hari apabila ingin terhindar dari perut kembung. Sebagai gantinya, Anda bisa mengonsumsi jus buah-buahan segar yang rendah gula agar lebih sehat.

Dari beberapa makanan yang mengandung gas diatas, manakah yang sering Anda konsumsi? Yah, mulai sekarang ada baiknya Anda mengurangi asupan makanan-makanan diatas. Semoga bermanfaat!